Bosan mie ayam? Coba cicip lomie buat hidangan brunch saat di Bandung. Salah satunya ditawarkan Lomie Lombok yang sudah eksis sejak 13 tahun lalu.
Kuliner mie di Bandung bukan mie ayam saja, melainkan juga lomie yang sama-sama mendapat pengaruh budaya China. Konon lomie sudah ada sejak tahun 25 Masehi.
Lomie dibuat dengan memanfaatkan sisa tepung yang kemudian diolah menjadi mian (tepung giling). Lomie lalu disajikan bersama kuah kental gurih. Versi aslinya, kuah itu dibuat dari campuran tulang dan daging babi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun karena di Indonesia mayoritas penduduknya Muslim, lomie mendapat penyesuaian dalam pembuatannya. Kaldunya memakai ebi dan seafood.
Di Bandung ada beberapa tempat makan lomie terkenal, salah satunya Lomie Lombok yang hadir sejak 2008. Penjual lomie kaki lima ini tak pernah sepi pembeli meski hanya menawarkan area bersantap sederhana di Jalan Lombok Nomor 12, Cihapit.
Lomie Lombok menawarkan menu lomie, yamin manis, yamin asin, hingga mie bakso kuah. Harga per porsinya Rp 23 ribu.
Saat detikfood (18/12/2021) mampir, kami mencicipi dua menu favoritnya yaitu lomie dan yamin manis. Keduanya tersaji cukup cepat meski saat itu sedang ramai pembeli.
Lomie di sini tidak dibuat dari mie Hokkian yang berwarna kuning, tetapi mie segar berwarna putih. Bentuknya pipih dan lebar dengan tekstur kenyal yang memuaskan selera.
Kuah lomienya super kental dan membuat mie ini seperti mie nyemek. Isiannya ada bakso, kangkung, daun bawang, bawang goreng, dan pelengkap kerupuk kulit.
Pada suapan pertama, rasa kuah lomie yang gurih enak langsung tercecap. Rasa ebi cukup mendominasi pada kuah yang kentalnya terbuat dari tepung maizena ini.
Paling enak makan lomie pakai perasan jeruk nipis dan sambal merahnya yang pedas segar. Seporsi lomie ini menjadi pilihan menu brunch yang pas.
Selain lomie, yamien manis di sini juga layak dicoba. Seperti jenis mie yamien manis lainnya di Bandung, rasa manisnya lumayan kuat.
Yamien manis dilengkapi topping suwiran ayam. Bagian yang digunakan daging saja sehingga terasa bersih di mulut. Daging ayam ini juga ada rasa gurihnya karena sebelumnya sudah dibumbui.
Penyajian yamien manis juga dilengkapi kuah kaldu berisi sawi, pangsit, dan bakso. Cita rasanya memuaskan selera, apalagi baksonya yang memiliki rasa daging kuat.
Berkat kenikmatannya, Lomie Lombok sering kali ramai pengunjung. Kepada detikfood, seorang pegawai mengatakan dalam sehari mereka bisa menjual 400 porsi lomie.
Jumlah ini biasanya bakal naik di akhir pekan menjadi 600 hingga 800 porsi. Kalau tertarik mampir, Lomie Lombok ditawarkan mulai pukul 10 pagi hingga 5 sore.
source
Bandung: Perpaduan Sempurna Ilmu dan Kuliner, Raih Gelar Sambil Menjelajahi Surga Rasa
Kuliah di Telkom University tak hanya akan mengantarkanmu pada gerbang kesuksesan, tapi juga membuka pintu menuju surga kuliner Bandung. Di sini, kamu bisa menyeimbangkan tuntutan akademik dengan petualangan rasa yang tak terlupakan.
Bayangkan, di sela-sela kesibukan perkuliahan, kamu bisa mencicipi kelezatan mie kocok, batagor, surabi, dan masih banyak lagi. Setiap gigitan akan memberikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan dan membangkitkan semangat belajarmu.
Yuk kuliah di bandung, tentunya di Telkom University https://smb.telkomuniversity.ac.id/